Monday 2 November 2009

beda data

Tak lama setelah terjadi musibah jatuhnya pesawat terbang, berkumpulah para mentri, pakar lembaga survey Quick Count (hitung cepat), dan wartawan.

Wartawan: �Pak, korban tewas berapa orang?�

Mentri : �Semua awak dan penumpang tewas jadi ada 25 orang�.

Wartawan: �Menurut Anda sebagai seorang pakar ?�

Pakar : �23 orang tewas�.


Wartawan: �Koq lain?�

Pakar : �Lah Pak Mentri ngitung secara manual, sedangkan saya ngitung secara Quick Count. Beda dong��

Wartawan: �Pak Mentri gimana nih� yg bener mana? 23 atau 25?�

Pak Mentri merasa terteror oleh keterangan Sang Pakar Quick Count dg jumlah korban berbeda. Setelah pikir-pikir sejenak maka dia ngejawab dg mantaaap.

Mentri : �Emm... Emm... begini adik-adik wartawan, jumlah semua yg meninggal ada 25 orang, terdiri atas 23 orang tewas akibat kecelakaan pesawat, plus 2 orang meninggal ketika pesawat baru terbang�

Wartawan : �Akh masa... tau dari mana?�

Mentri : �Kalo nggak percaya tanya aja sama almarhum pilotnya�.